Narasumber Literasi & Numerasi di IHT SMPN 17 Semarang : Laman Penjaring

 

Diskusi tentang Litnum memang "kagak ade matinye". Tak hanya untuk mengejar Rapor Pendidikan atau PISA, tapi bagaimana caranya agar keterampilan Litnum menjadi karakter anak bangsa, menjadi literat.

Itula kira-kira yang hendak diraih dari IHT di SMPN 17 Semarang. Tak hanya dihadiri oleh guru SMN 17 tapi juga sekolah tetangga seperti Mondial, Teuku Umar, dan Kartika.

Saya kebagian di sesi siang habis Jumatan. Sesi paginya diisi oleh Bu Tatiek Tito  . Kesempatan ini, meski tak lama, saya gunakan untuk menyampaikan isi  harta karun dari Badan Bahasa yakni Laman Penerjemahan Daring (Penjaring) yang dapat digunakan untuk menguatkan literasi dengan perspektif kebhinekaan global. Bahkan guru dan siswa dapat turut berkontribusi dengan menerjemahkan buku pilihannya ke dalam bahasa daerah atau bahasa asing.

Terima kasih untuk Bu Heppy KS dan pak Kurniawan Sutrisnadi , koordinator Guru Penggerak se-Kota Semarang untuk kepercayaan dan kesempatannya. Dapat bonus ketemu guru-guru hebat seperti "mantan gubernur" pak Supriyono, dan Pak Tukijo  Duta Rumah Belajar. Salam sukses selalu.