Uji Karbohidrat dengan Yodium |
Bakso itu karbohidrat bukan?
Pertanyaan itu muncul saat kelas 5A Sekolah Alam Ar Ridho hari ini (29/8) menguji kandungan karbohidrat pada makanan.
Alat pengujinya adalah betadine, karena betadine mengandung iodine atau yodium. Setelah diencerkan dengan air, larutan yodium diteteskan pada makanan. Jika makanan berubah warna menjadi biru-ungu atau ungu-hitam maka ia mengandung karbohidrat.
Untuk melakukan percobaan ini, kelas dibagi menjadi 7 kelompok dengan masing-masing kelompok terdiri dari 3 orang. Setiap kelompok menguji 3-5 jenis makanan yang dibawanya. Di akhir percobaan, setiap kelompok boleh menambahkan pada tabelnya jenis makanan yang diuji oleh kelompok lain. Kelompok terbanyak berhasil mendata 18 jenis makanan.
Dari hasil percobaan, makanan yang mengandung karbohidrat diantaranya : nasi putih, nasi goreng, roti tawar, roti isi coklat pisang, donat kentang, jagung, kentang, mie goreng, mihun, pisang dan timus yang terbuat dari ubi jalar. Yang tidak mengandung karbohidrat adalah : kol, timun, jeruk, tempe, wortel, telur ceplok dan ayam goreng.
Bagaimana dengan bakso? Ternyata bakso yang berwarna putih mengandung karbohidrat. Mengapa? Menurut anak-anak, mungkin karena banyak campuran tepungnya. Sementara bakso yang dominan dagingnya, tidak putih, tidak terlalu kentara perubahan warnanya. Jadi, bakso bisa saja menjadi karbohidrat bila banyak mengandung tepung, baik terigu maupun tapioka dalam pembuatannya.
Akhir sessi diisi dengan diskusi tentang karbohidrat dan nutrisi lainnya yang terkandung dalam makanan, yaitu : protein, lemak, serat, vitamin, dan mineral, berikut contoh makanannya.
Jadi, dari satu penciptaan makhluk hidup bernama tanaman, ternyata kandungan di dalamnya beragam dan berbeda pula fungsi satu tanaman dengan tanaman lainnya. Bahkan ada satu hewan yang sangat bergantung pada satu jenis tanaman. Jika tanaman itu musnah, maka hewan itupun akan musnah. Hewan dan tanaman apakah itu?
Ngomong-ngomong, mengapa kalau makan, dalam 1 piring, porsi karbohidrat umumnya lebih banyak dari lemak dan protein atau vitamin?
0 komentar:
Posting Komentar